IAIN Surakarta- Menari
adalah ungkapan perasaan jiwa manusia yang diungkapkan melalui gerak ritmis
yang indah dan diiringi oleh musik. Tidak semua orang bisa dan tertarik untuk
menggelutinya. Hanya orang-orang tertentu saja yang mampu menggelutinya, salah
satunya adalah Shahnaz Alfi Latiefah, Mahasiswi Bidikmisi IAIN Surakarta yang
terpilih sebagai kelompok penari gamelan di acara Solo Batik Carnival yang ke-9
(24/07). Buah hati dari pasangan Hery Purgiyanti-Sri Surani ini menggeluti seni
tari sejak usia 2 tahun secara otodidak dan belajar dari video.Dia pernah
mengikuti sanggar tari dan sejak SMP dia selalu terpilih untuk mewakili tari di
acara Solo menari. Semenjak masuk MAN dan IAIN dia sudah tidak pernah menari,
dia hanya mengamati dan menerapkannya dirumah karena tari merupakan bagian dari
hobby nya. Selain menari dia juga mahir dalam geguritan. hal itu dibuktikan
dengan diraihnya juara 3 lomba geguritan tingkat Kota.
Wanita kelahiran 9
juli 1997 ini mengikuti seleksi untuk menari di SBC untuk menyalurkan bakat
yang selama ini dimilikinya. Sebelum SBC dia mencari informasi mengenai persyaratan
untuk menjadi peserta SBC dan akhirnya dia terpilih. Di dalam acara SBC tidak
hanya mengenai tari tetapi membuat, mendesain kostum dan merias wajah. Dari 250
peserta yang mendaftar akan dipilih menjadi 5 kelompok tari, dan Syanaz berada
pada kelompok gamelan. Dia adalah satu-satunya mahasisa IAIN Surakarta yang
terpilih untuk ikut dalam memeriahkan SBC. Hebat bukan? So, sudah saatnya kita
sebagai generasi muda agar bisa meniru langkah Syahnaz untuk melestarikan
budaya jawa dan kesenian tari dengan menekuninya. (Izza)
0 Komentar