oleh: Melvi
Kubayangkan suaramu di antara sunyi,
Mengajarkan sabar tanpa berkata,
Dan kasih sayangmu,
Masih menjadi cahaya dalam langkahku yang gelap.
Di senyummu dulu ada rumah,
Tempat lelahku berpulang,
Di pelukmu, dunia berhenti sejenak,
Menyisakan damai, hangat, dan tenang.
Kini kau tiada,
Tapi rinduku tak pernah pergi,
Ia menetap di setiap helaan napas,
Menyusup diam dalam doa-doa sepi.
Aku ingin sekali memelukmu lagi,
Mengucap terima kasih,
Untuk setiap malam yang kau korbankan,
Untuk setiap air mata yang kau sembunyikan.
Tenanglah di sana…
Doaku selalu menyertaimu,
Seperti dulu cintamu
Selalu melindungiku.
0 Komentar