FORMASI, 09/08/2021-Meskipun terdesak dengan jarak, bukan alasan untuk tidak bergerak. Kepengurusan FOMASI Kabinet Gentari sudah berjalan selama 6 bulan, untuk meningkatkan keharmonisan, kekeluargaan, keterbukaan, dan rasa saling memiliki, perlu diadakannya kegiatan yang mendorong pengurus FORMASI untuk saling berinteraksi satu sama lain.
Hari Minggu
(01/08/2021) FORMASI Gentari 2021 melaksanakan kegiatan setengah tahun
kepengurusan yang diadakan oleh Badan Pengurus Harian (BPH). Kegiatan ini
bertujuan untuk mengevaluasi program kerja yang sudah berjalan dan memonitor
program kerja yang akan dilaksanakan. Kegiatan ini mengusung tema “Sepi Ing
Pamrih, Rame Ing Gawe, Banter Tan Mbancani, Dhuwur Tan Ngungkuli” dengan maksud bekerja dengan ikhlas, totalitas, dan
penuh semangat tanpa mengharap sesuatu, bekerja cepat tanpa harus mendahului,
dan bekerja dengan rendah hati tanpa merendahkan orang lain.
Kegiatan
dibuka oleh Muhammad Ahsan Hidayat selaku moderator dan dilanjutkan dengan
evaluasi dan monitoring program kerja. BPH dan divisi-divisi FORMASI
Kabinet Gentari menyampaikan pencapaian apa saja yang sudah didapatkan selama
enam bulan, mengevaluasi program kerja yang sudah terlaksana, dan menyampaikan
perkembangan program kerja yang akan dilaksanakan enam bulan selanjutnya.
Penyampaian kritik, saran, masukan, dan tanya jawab dalam diskusi disampaikan
dengan terstruktur, kondusif dan interaktif.
Dewan
Pertimbangan Forum (DPF) turut hadir untuk memberikan pertimbangan, semangat,
dan motivasi kepada pengurus FOMASI Kabinet Gentari 2021 akan pentingnya
kekeluargaan dan komunikasi dalam kepengurusan. Turut berpesan pula untuk
memperhatikan dan mengeksekusi dengan baik tiga program kerja utama dalam
FORMASI, yaitu Silaturahmi Akbar (SILATBAR), Festival Bidikmisi, dan Musyawarah
Besar (MUBES).
“Selama 6 bulan kepengurusan secara umum sudah
bagus, program kerja sudah dieksekusi dengan baik, walaupun dimasa pandemi
komunikasi satu sama lain tetap terjaga, pesan Saya jangan lupa untuk
mempersiapkan tiga program kerja utama yaitu SILATBAR, Festival, dan MUBES.”( Nafiul Falah, S.H)
Akhir acara, pengurus dikuatkan fondasinya oleh Panji
Putra Ariyanto selaku Ketua Umum FORMASI
Kabinet Gentari dalam penyampaian motivasi dan arah gerak untuk enam bulan
kepengurusan FORMASI selanjutnya. Evaluasi yang diberikan dapat dijadikan
sebagai pelajaran agar lebih baik lagi, pencapaian yang sudah didapatkan dapat
dijadikan motivasi untuk lebih berkarya lagi, dan selalu menjaga komunikasi
satu sama lain agar kendala dan maslah yang timbul bisa dicari solusi
terbaiknya.
Kegiatan kemudian ditutup oleh moderator. Bayak
pelajaran yang dapat diambil, antara lain harus membangun kekeluargaan,
kesadaran, dan komunikasi yang baik. Menerapkan 3S sebagai kunci yaitu saling
mengenal, saling memahami, dan saling memaklumi. Setelah kegiatan ini
diharapkan pengurus FORMASI dapat mengimplementasikan pesan dan pelajaran untuk
kepengurusan FORMASI Kabinet Gentari enam bulan selanjutnya agar lebih baik
lagi.
0 Komentar